Aku, dan apa yang ada di sekitarku...
  • This is Sarimind's Blog

    Bertempurlah, Bertarunglah dalam kenyataan, Meski kau tahu akan ada kekalahan, Yakinlah; darahmu takkan sia-sia..... ( gola gong )

  • This is Sarimind's Blog

    Wahai hati, Bersabarlah dalam menanti. Yakinlah janji-Nya adalah pasti, Pada akhirnya kebahagiaanlah yang kelak kan diraih. Wahai jiwa, Tenanglah dalam lara, Percayalah bahwa janji-Nya adalah nyata. Jangan pernah ragu dengan kehendak-Nya...

  • This is Sarimind's Blog

    Take a time to THINK, it's the source of power. Take a time to READ, it's the foundation of wisdom. Take a time to QUIET, it's the oportunity to seek God. Take time to DREAM, it's the future made of. Take time to PRAY, it's the greatest power on earth.

Kamis, 26 Februari 2015

Posted by ashidqy hayun on 11.14 in , , | No comments
Menurut Psikolog LAKSMI ANDHIYANI SETIAWAN S.Psi, ada 14 permintaan anak yg mungkin tidak pernah mereka ucapkan:
  1. Cintailah aku sepenuh hatimu.
  2. Aku ingin jadi diriku sendiri, maka hargailah aku.
  3. Cobalah mengerti aku dan cara belajarku.
  4. Jangan marahi aku di depan orang banyak.
  5. Jangan bandingkan aku dengan Kakak atau adikku atau orang lain.
  6. Bapak Ibu jangan lupa, aku adalah fotocopy-mu.
  7. Kian hari umurku kian bertambah, maka jangan selalu anggap aku anak kecil.
  8. Biarkan aku mencoba, lalu beritahu aku bila salah.
  9. Jangan membuat aku bingung, maka tegaslah padaku.
  10. Jangan ungkit-ungkit kesalahanku.
  11. Aku adalah Ladang Pahala bagimu.
  12. Jangan memarahiku dengan mengatakan hal-hal buruk, bukankah apa yang keluar dari mulutmu adalah doa bagiku?
  13. Jangan melarangku hanya dengan mengatakan "JANGAN" tapi berilah penjelasan kenapa aku tidak boleh melakukan sesuatu.
  14. Jangan bandingkan aku dgn anak yg lain, termasuk dg saudara kandung sendiri

Sebab tiap anak itu adalah " unik" yg masing " punya kelebihan n kekurangan masing"

bahagia+simple+anak bahagia

#selfreminder

Rabu, 25 Februari 2015

Posted by ashidqy hayun on 10.06 in , , | No comments
Alkisah di sebuah lereng, tersebutlah seonggok sarang Elang. Di dalamnya terdapat 6 butir telur yang sedang dierami induknya. Suatu hari, terjadi sebuah gempa kecil dan mengakibatkan sebutir telur mengelinding ke bawah. Namun, induk Elang tak mengetahui hal itu. Untunglah, telur itu kuat, sehingga kemudian telur itu malah masuk ke dalam sebuah sarang ayam. Seekor induk ayam yang sedang mengeram, lalu memasukkan telur itu ke dalam buaian bersama telur-telur ayam lainnya.
Beberapa saat kemudian, menetas lah telur itu, dan keluarlah seekor anak Elang yang gagah. Namun, sayangnya, ia dilahirkan di tengah keluarga ayam.
Lama kemudian Elang kecil itu, tumbuh bersama anak-anak ayam lainnya. Dan si Elang kecil itupun percaya bahwa ia adalah seekor anak ayam. Ia juga mencintai sangkar dan induk ayam, namun, ada keinginan lain di hati kecilnya.
Elang kecil itu, suatu ketika, melihat elang-elang besar yang sedang mengepakkan sayapnya yang indah di angkasa. Ia kagum sekali dengan kegagahan mereka.
"Oh," Elang kecil itu memekik. "Andai saja, aku bisa terbang seperti burung-burung gagah itu." Katanya sambil menatap langit.
Anak-anak ayam lain tertawa mencericit. "Ha ha ha... kamu tak akan bisa terbang bersama mereka," ujar seekor anak ayam. Kamu adalah ayam, dan ayam tak bisa terbang!"
“Hahahaha... “Tawa anak-anak ayam itu kembali memenuhi telinga si Elang kecil.
"Oh, andai saja..." ujarnya pelan.
Elang kecil itu kembali menatap langit. Menatap keluarga yang sebenarnya di atas sana.
Setiap waktu, saat Elang itu mengungkapkan impiannya, ia selalu diberi nasehat, bahwa itu adalah hal yang mustahil yang bisa dilakukannya. Dan hal itulah yang terus dipelajari oleh si Elang, bahwa ia tak mungkin bisa terbang, dan mengepakkan sayapnya di angkasa.
Lama kemudian, si Elang berhenti bermimpi, dan melanjutkan hidupnya sebagai ayam biasa.
Akhirnya, setelah sekian lama hidup menderita, dikekang dengan semua impiannya, si Elang pun
mati.
*****
elang+ayam+burung+cantik
Ini adalah sebuah perumpamaan yang baik tentang kehidupan. Ini, adalah sebuah permisalan yang indah tentang makna harapan dan impian-impian. Ada banyak sekali asa dan hasrat, yang akhirnya pupus, karena hilangnya rasa percaya dalam kalbu.
Ada banyak sekali harapan-harapan yang hilang, hanya karena kita tak percaya dengan semua kemampuan yang kita miliki.
Mungkin, kita ini adalah Elang-Elang kecil, yang bisa jadi lahir dalam buaian ayam.
Kita semua adalah manusia-manusia hebat, yang punya banyak potensi. Tuhan telah memberikan banyak anugerah buat kita, namun seringkali rasa percaya diri itu begitu kecil, tak mampu membuat kita yakin bahwa kita mampu, bahwa kita bisa. Tuhan memberikan banyak sekali rahmat, namun seringkali itu semua itu tak membuat kita makin bersyukur, dan mau menjadikannya sebagai pendorong dalam hati.
Kita akan menjadi apa yang kita percayai.
Jadi, saat kita bermimpi untuk menjadi "elang", teruskan impian tadi, dan coba, abaikan dulu nasehat "ayam-ayam" itu. Karena siapa tahu, kita adalah calon "elang-elang" yang akan lahir dan mengepakkan sayap dengan indah di angkasa.
(Dari Bc SeOrang SahAbat)
SELAMAT PAGI.

Selasa, 24 Februari 2015

Posted by ashidqy hayun on 10.02 in , , | No comments
Alkisah seorang pria mendatangi seorang bijak yang diseganinya, Dia berkata......, “saya bosan hidup. Rumah tangga berantakan. Usaha kacau. Saya ingin mati saja.”
Sang Bijak tersenyum, “Oh, kamu pasti sedang sakit, dan penyakitmu pasti bisa sembuh.”
“Tidak, tidak. Saya sudah tidak ingin hidup lagi, saya ingin mengakhiri hidup saya ini saja,” tolak pria itu.
“Baiklah kalau memang itu keinginanmu. Ambil racun ini. Minumlah setengah botol malam ini, sisanya besok sore jam 6. Jam 8 malamnya engkau akan mati dengan tenang.”
Pria itu bingung. Pikirnya setiap orang Bijak yang ia pernah datangi selalu memberikannya semangat hidup. Tapi yg ini sebaliknya dan justru menawarkan racun.
Sesampainya di rumah, ia minum setengah botol racun yang diberikan orang Bijak tadi. Ia memutuskan makan malam dengan keluarga di restoran mahal dan memesan makanan favoritnya yang sudah lama tidak pernah ia lakukan. Untuk meninggalkan kenangan manis, ia pun bersenda gurau dengan riang bersama keluarga yang diajaknya.
Sebelum tidur pun, ia mencium istrinya dan berbisik, “Sayang, aku mencintaimu.”
Besok paginya dia bangun tidur, membuka jendela kamar dan melihat pemandangan di luar. Tiupan angin pagi menyegarkan tubuhnya. Dan ia tergoda untuk jalan pagi.
Pulang ke rumah, istrinya masih tidur. Ia pun membuat 2 cangkir kopi. Satu untuk dirinya, dan satunya untuk istrinya. Istrinya yang merasa aneh, kemudian terheran-heran dan bertanya, “Sayang, apa yg terjadi? Selama ini, mungkin aku ada salah ya. Maafkan aku ya sayang?”
Kemudian dirinya mengunjungi ke kantornya, ia menyapa setiap orang.
Stafnya pun sampai bingung, “Hari ini, Boss kita kok aneh ya?”
Ia menjadi lebih toleran, apresiatif terhadap pendapat yang berbeda. Ia seperti mulai menikmatinya. Pulang sampai rumah jam 5 sore, ternyata istrinya telah menungguinya.
Sang istri menciumnya, “Sayang, sekali lagi mohon maaf, kalau selama ini aku selalu merepotkanmu.”
Demikian halnya dengan anak-anaknya yang berani bermanjaan kembali padanya. Tiba-tiba, ia merasa hidup begitu indah. Ia mengurungkan niatnya untuk bunuh diri. Tetapi bagaimana dengan racun yang terlanjur sudah ia minum?
Bergegas ia mendatangi sang Bijak, dan bertanya cemas mengenai racun yang telah sebelumnya ia minum kemarin.
Sang Sufi dengan enteng mengatakan, “Buang saja botol itu. Isinya hanyalah air biasa kok. Dan saya bersyukur bahwa ternyata kau sudah sembuh.”
*****
bromo+mountain bike
“Bila kita hidup dengan kesadaran bahwa maut dapat menjemput kapan saja, maka kita akan menikmati setiap detik kehidupan ini. Maka leburkan “belenggu ego”.
Satu kata untuk kita, “Bersyukurlah”. Karena itulah rahasia kehidupan sesungguhnya. Itulah kunci kebahagiaan, dan jalan menuju ketenangan”.

****Dari BC seorang sahabat****

SEMANGAT PAGI…..!!!!

Sabtu, 21 Februari 2015

Posted by ashidqy hayun on 09.34 in , , , | No comments
Dikisahkan dalam sebuah training. Ketika itu materi yang disampaikan dalam pelatihan adalah tentang masalah takdir. Karena para peserta kelihatannya belum begitu memahami bagaimana hakekat sebuah takdir. Mereka mengeluh kenapa mereka ada yang kaya, dan sebagian mereka ada yang miskin.
Tiba-tiba sang trainer duduk dengan bersila dan bertanya, “Apakah saya duduk seperti ini takdir?”
“ya!”, jawab peserta.
Kemudian sang trainer duduk diatas meja dan bertanya, “Apakah saya duduk seperti ini takdir?”
“ya!”, jawab peserta kompak.
Kemudian sang trainier berdiri, sambil meletakkan salah satu kakinya diatas meja yang agak pendek, lalu bertanya kembali, “Apakah saya duduk seperti ini juga takdir?”
“Iya”, jawab peserta sambil penasaran.
“Jadi apakah boleh saya bilang bahwa takdir itu sebuah pilihan? Ketika saya ingin menjadi seorang yang baik, maka saya memilih duduk sopan dengan bersila, dan ketika saya ingin menjadi orang yang nakal, maka saya duduk diatas meja, ketika saya memilih menjadi orang yang menjengkelkan, maka saya berdiri sambil mengangkat salah satu kaki saya diatas meja, sedang kalian duduk bersila dibawah?.” tanya sang trainer
“ya sih!” jawab peserta yang mulai paham maksud dari penjelasan trainer.
“Jadi takdir itu sesuatu hal yang sudah terjadi, ketika anda saat ini menjadi orang baik, karena anda memilih pilihan yang diberikan oleh Tuhan untuk menjadi seorang yang baik, dan sebaliknya ketika anda saat ini menjadi berandalan, karena anda yang memilih takdir menjadi berandalan, dan anda sudah diberikan pilihan dan petunjuk oleh-NYA, jalan manakah yang akan membawa kita ke neraka, dan jalan manakah yang akan membawa kita ke surga. Dan saat ini kita sudah memilihnya”
“Begitu juga dengan kekayaan, DIA sudah memberikan pilihan melalui petunjuk-Nya, bagaimana jalan menuju kaya, dan jalan menuju kemiskinan. Tinggal pilihan mana jalan yang akan kita lalui.”
”Banyaklah berdoa kepada-NYA, agar kita selalu diberikan petunjuk tuk selalu memilih jalan benar menurut-Nya.”
*****
takdir+nasib+kodrat
Mungkin sering tepintas dalam pikiran kita tentang peristiwa tersebut. Mungkin juga, ada perbedaan dalam memahami hakekat suatu takdir. Akan tetapi yang jelas pastinya, kita tidak mengetahui bagaimana takdir kita besok (jangan percaya sama ramalan).
Kita hanya berusaha dan optimis untuk menjadikan takdir kita menjadi takdir yang baik, karena DIA tidak akan merubah suatu kaum sebelum mereka merubahnya sendiri.
Jadi, optimislah! Dan berusahalah untuk menjalani kehidupan ini dengan perbuatan dan amalan yang terbaik. Tentunya dengan mengharap ridho-Nya saja.
"TetAp SeMaNGat & KeEp SmiLe"
(Dari Bc SeOrang SahAbat)
SELAMAT PAGI.

Jumat, 20 Februari 2015

Posted by ashidqy hayun on 09.27 in , | No comments
Mungkin anda tahu tantang pohon bambu cina? Pohon bambu yang yang ramping, tinggi dan cantik yang seringkali muncul dalam film-film action dari negeri tirai bambu tersebut mungkin tidak akan cocok bagi anda jika anda termasuk orang yang tidak terlalu sabar menunggu pertumbuhan sebuah tanaman, bisa jadi pohon bambu tersebut sudah menjadi korban anda.
bambu petung
Kenapa? Karena ketika anda menanamnya, Pohon bambu cina tersebut tidak akan menunjukkan pertumbuhan berarti selama 6-7 tahun pertama, mungkin hanya tumbuh beberapa puluh sentimeter saja. Bahkan ada sebuah cerita, kalau para petani penanam bambu ini selama tahun-tahun awal pembibitan, mereka hanya akan terlihat menyirami pot-pot/polybag berisi tanah saja. Namun setelah waktu tersebut terlampaui, pertumbuhan pohon bambu cina tidak dapat dibendung, pohon bambu tersebut akan tumbuh melesat dengan begitu cepatnya dan ukurannya bukan lagi sentimeter melainkan meter.
Sebetulnya apa yang terjadi pada pohon bambu cina tersebut? …. Selama kurang lebih 6-7 tahun pertama, bibit pohon bambu tersebut bukannya tidak mengalami pertumbuhan, hanya saja kita memang tidak akan melihat pertumbuhannya dengan kasat mata. Fokus pertumbuhan pohon bambu cina pada waktu tersebut ada di dalam tanah, pada akar, bukan pada batang. Pada saat itu, si Pohon bambu cina sedang menyiapkan pondasi yang kuat agar ia bisa menopang ketinggiannya yang bisa mencapai berpuluh-puluh meter.
Bayangkan apa yang terjadi jika pohon bambu cina tidak mempunyai akar yang cukup kuat untuk menopang ketinggiannya? Sedikit tiupan angin saja pasti akan membuatnya tumbang.
Jika anda seringkali mengalami kegagalan dan merasa seolah-olah jauh sekali dari kesuksesan yang anda impikan, bukan berarti anda tidak mengalami perkembangan. Justru pada saat itu sebenarnya anda sedang mengalami pertumbuhan yang luar biasa di dalam diri anda. Mental anda saat itu sedang ditempa dan dipersiapkan menuju kesuksesan anda. Sama halnya dengan pohon bambu cina tersebut. Namun semua kembali lagi kepada diri kita masing-masing.apakan kita akan terus berusaha survive seperti si bambu cina, ataukah kita memutuskan untuk terhenti tanpa bisa tumbuh menjulang dan membiarkan benih potensial yang ada dalam diri kita hanya tersimpan di dalam tanah tanpa pernah kita member kesempatan untuk berkembang. Think!
Semoga kita bisa belajar tentang hidup dari bambu cina.

SEMANGAT PAGI…!!

Search Our Site