#Inspirasi pagi#
Ada seorang guru
agama yang mengajarkan Aqidah kepada murid-muridnya
Dia mengajarkan
"La ilaaha illallah" kepada
mereka dan juga menjelaskan maknanya
Mendidik mereka
dengan keteladanan Rasulullah -shallallahu
Beliau, Sang guru senang sekali memelihara burung dan kucing
Beliau, Sang guru senang sekali memelihara burung dan kucing
Hingga kemudian
pada suatu hari ada seorang murid yang menghadiahkan kepadanya seekor burung
kakatua
Dan dari ke hari sang guru pun semakin senang dan
cinta dengan burung itu
Dia pun sering
membawa burung tersebut pada saat
mengajar murid-murid nya
Sehingga akhirnya
si kakatua itu belajar mengucapkan kalimat tauhid "La ilaha illallah"
Burung kakatua
itupun bisa mengucakan (laa ilaaha
illallah) siang malam
Namun pada suatu
ketika murid-murid mendapati sang guru tengah menangis
Ketika ditanya
beliau menjelaskan dengan terbata- bata bahwa kucing peliharaannya menerkam
kakatua dan membunuhnya
Para muridnya pun
bertanya dengan heran; “karena hal inikah engkau menangis wahai guru?! Jikalau anda
menginginkan kami bisa memberikan lagi burung lain bahkan yang jauh lebih baik”.
Sang guru pun
menjawab: “bukan karena itu aku menangis. Tetapi...yang membuat aku menangis
adalah ketika diserang kucing, burung itu hanya bisa berteriak-teriak saja sampai matinya. Padahal dia sering sekali
mengucapkan kalimat "laa ilaaha
illallah" Tetapi ketika diterkam kucing ia lupa kalimat itu, Tidak
mengucapkan apapun kecuali hanya teriakan dan rintihan. Karena waktu itu ia
hanya mengucapkan "laa ilaaha
illallah" dengan lisannya, Sementara hatinya tidak memahami dan tidak
menghayatinya.
Sang guru
melanjutkan perkataannya, “Aku khawatir kalau nanti kita seperti kakatua itu, saat
kita hidup mengulang-ulang kalimat "laa
ilaaha illalloh” dengan lisan kita, tapi ketika maut datang kita pun lupa tidak
bisa mengingatnya, karena hati kita belum menghayatinya…”
Mendengar hal ini,
para muridnya pun akhirnya ikut menangis, khawatir tidak jujur terhadap kalimat
“lailaha illoh”
Bagaimana dengan kita sendiri .... apakah kita telah menanamkan kalimat "laa ilaaha illallah" ini kedalam hati sanubari ?
Bagaimana dengan kita sendiri .... apakah kita telah menanamkan kalimat "laa ilaaha illallah" ini kedalam hati sanubari ?
Tidak ada
sesuatupun yang naik kelangit yang lebih agung dibanding keikhlasan…
#semoga
bermanfaat… Amiiiin….
0 komentar:
Posting Komentar